Renah Lebar-- Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) secara berkesinambungan telah memiliki implikasi mendalam bagi pelaksanaan proses pendidikan mulai tingkat dasar hingga pendidikan tinggi.
Hal ini tentunya disadari oleh Kementerian Agama RI dengan memberikan berbagai pelatihan melalui program Beasiswa Indonesia Bangkit bagi tenaga kependidikan dengan tujuan memberikan penguatan penguasaan sains, teknologi, dan islam untuk menciptakan inovasi pembelajaran di era belajar abad 21.
Kesempatan memperoleh Beasiswa Non Gelar BIB ini tentunya tidak dilewatkan oleh tiga tenaga pendidik MAN IC Benteng, Dicky Irawan, S.Pd, Eva Savitri, S.Kom, dan Puji Lestari, S.Pd untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi diri sebagai tenaga pendidik yang kompeten di MAN IC Benteng dengan memenangkan kesempatan Beasiswa Indonesia Bangkit.
Setelah menjalani program pendidikan yang dilaksanakan secara daring dan mandiri sejak Desember 2022 s.d Maret 2023, belum lama ini ketiganya menerima sertifikat kelulusan dari UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sebagai Perguruan Tinggi mitra Kementerian Agama RI.
Ditemui awak Humas, salah satu dari mereka, Eva,sapaan sehari-hari guru TIK MAN IC Benteng ini mengungkapkan harapnnya semoga setelah menyelesaikan program ini dirinya dapat lebih memiliki pengetahuan, pemahaman dan keterampilan memanfaatkan kerangka kerja TPACK untuk menciptakan inovasi pembelajaran di MAN IC Benteng. Selain itu, dia juga berharap keberhasilan ini akan memberi motivasi bagi tenaga pendidik yang lain agar bersemangat dan berlomba-lomba untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi diri di era belajar abad 21 yang menuntut tenaga pendidik untuk kreatif dan inovatif.(HUMASICBT)
MAN IC Bengkulu Tengah Kampus: Prestasi, Mandiri dan Islami
gas terus menjadi Guru Berprestasi dengan Keteladanan dan Integritas yang tinggi. SUkses